Hari Migran Internasional: PT Sumatraco Langgeng Abadi Soroti Kontribusi Pekerja Migran di Sektor Garam


www.bincangekonomi.comǁSurabaya,18 Desember 2024- PT Sumatraco Langgeng Abadi, perusahaan yang bergerak di industri garam, menggelar acara peringatan Hari Migran Internasional di pabrik mereka yang terletak di Surabaya. Acara ini bertujuan untuk memberikan penghargaan atas kontribusi pekerja migran yang selama ini berperan penting dalam mendukung operasional perusahaan, khususnya di sektor garam yang sangat bergantung pada tenaga kerja.

Direktur PT Sumatraco Langgeng Abadi, Nurhadi Wiyono, dalam sambutannya menyampaikan bahwa perusahaan sangat menghargai peran para pekerja migran yang telah bekerja keras dalam memenuhi kebutuhan produksi garam. Menurut Nurhadi, sektor garam di Indonesia, yang sering kali menghadapi tantangan dalam hal ketersediaan tenaga kerja, tidak akan berjalan optimal tanpa adanya kontribusi para pekerja migran.

“Kami menyadari bahwa kontribusi pekerja migran sangat besar dalam sektor kami. Mereka bukan hanya sebagai pekerja, tetapi juga sebagai bagian dari keluarga besar PT Sumatraco Langgeng Abadi. Oleh karena itu, pada Hari Migran Internasional ini, kami ingin memberi penghargaan setinggi-tingginya kepada mereka atas dedikasi dan kerja keras yang telah mereka tunjukkan,” ujar Nurhadi.

Sektor garam Indonesia, yang selama ini didominasi oleh produksi garam rakyat, menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam hal ketersediaan tenaga kerja terampil. Dalam hal ini, PT Sumatraco Langgeng Abadi mengakui pentingnya keberadaan pekerja migran dari berbagai daerah, yang sebagian besar bekerja di lapangan pengolahan garam. Perusahaan ini mengutamakan kesejahteraan dan keselamatan para pekerja migran, serta berkomitmen untuk memperbaiki kondisi kerja bagi mereka.

Pabrik garam PT Sumatraco Langgeng Abadi di Surabaya, yang memiliki kapasitas produksi besar, juga berusaha menciptakan lingkungan kerja yang ramah bagi para pekerja migran. Perusahaan mengimplementasikan program pelatihan bagi pekerja untuk meningkatkan keterampilan mereka, sekaligus memberikan jaminan sosial yang layak sebagai bentuk perlindungan bagi pekerja migran.

Acara peringatan ini juga diisi dengan sesi diskusi yang melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah, serikat pekerja, serta organisasi yang peduli dengan hak-hak pekerja migran. Dalam diskusi tersebut, Nurhadi mengungkapkan pentingnya meningkatkan kesadaran tentang hak-hak pekerja migran di Indonesia, yang sering kali terpinggirkan. PT Sumatraco Langgeng Abadi berharap agar pemerintah dapat memperkuat regulasi yang melindungi pekerja migran, sekaligus mendorong pemberdayaan mereka di sektor industri.

“Sebagai perusahaan yang peduli terhadap keberagaman dan inklusi, kami ingin memastikan bahwa pekerja migran memiliki kesempatan yang sama dalam mendapatkan hak-hak mereka, baik itu dari segi kesejahteraan, gaji, maupun perlindungan hukum. Hari Migran Internasional adalah momen yang tepat untuk merenungkan hal ini,” tambah Nurhadi.

Dalam peringatan Hari Migran Internasional ini, PT Sumatraco Langgeng Abadi menegaskan kembali komitmennya untuk terus memberikan penghargaan kepada para pekerja migran yang telah berkontribusi besar bagi industri garam, sekaligus mengedepankan prinsip-prinsip keadilan sosial dan hak asasi manusia.